VIVAnews - Tepat di hari peluncuran sistem operasi terbaru, Windows 7 secara global, Microsoft juga meluncurkan update terhadap salah satu komponen yang ada di dalamnya.

Internet Explorer 8, browser yang terintegrasi di Windows 7 – meski bisa dilepas – mendapatkan tambalan terbaru (patch).

Dari informasi yang VIVAnews kutip dari Microsoft, 23 Oktober 2009, dalam bundel patch berukuran 9,2MB tersebut, selain menambal celah yang ditemukan oleh pengguna Internet Explorer, patch ini juga mengatasi tiga celah lainnya pada IE yang ditemukan oleh tim Microsoft yang tidak diungkapkan pada publik.

Disebutkan, celah tersebut memungkinkan eksekusi kode dari jarak jauh jika seorang pengguna mengunjungi situs tertentu di internet menggunakan browser Microsoft IE.

Meski demikian, Microsoft menyebutkan, pengguna yang hanya memiliki opsi terbatas di dalam sistem operasi tersebut (bukan administrator) tidak terlalu terkena dampak dari celah keamanan yang ditemukan.

Selain pengguna Internet Explorer, pengguna browser Mozilla Firefox yang menjalankan plug-in Windows Presentation Foundation (WPF) dan tidak mendisable-nya juga harus menginstalasikan update keamanan tersebut.

Tambalan ini sifatnya kritis. Khususnya bagi mereka yang menggunakan Internet Explorer seri 5.01, Internet Explorer 6, Internet Explorer 6 Service Pack 1, Internet Explorer 7, dan Internet Explorer 8.

Pengguna yang tidak meng-enable opsi automatic update perlu memeriksa update dan menginstalasikan patch ini secara manual. Untuk itu silakan kunjungi situs update Microsoft di sini. Adapun keterangan lebih lanjut mengenai patch yang bersangkutan tersedia di sini.